Ibarat seorang
jenderal dalam kemiliteran, guru dituntut memiliki siasat atau strategi dalam
melaksanakan tugas mengajarnya. Strategi dalam belajar mengajar dimaksudkan
untuk mensiasati anak didik agar terlibat aktif belajar. Kemampuan guru dalam
memahami dan mengimplementasikan strategi (mengajarnya) merupakan hal yang
sangat penting dalam semua peristiwa belajar mengajar.
Dalam
perkembangannya, konsep strategi telah digunakan dalam berbagai situasi,
termasuk situasi pendidikan.Implementasi konsep strategi dalam kondisi belajar
mengajar ini sekurang – kurangnya melahirkan pengertian berikut.
- Strategi merupakan suatu keputusan bertindak dari guru dengan menggunakan kecakapandan sumber daya pendidikanyang tersedia untuk mencapai trujuan melalui hubungan yang efektif antara lingkungan dan kondisi yang paling menguntungkan.
- Strategi merupakan garis besar haluan bertindak dalam mengelola prosese belajar mengajar untuk mencapaio tujuan pengajaran secara efektif dan efisien.
- Strategi dalam proses belajar mengajar merupakan suatu rencana yang dipersiapkan secara seksama untuk mencapai tujuan - tujuan belajar.
- Strategi merupakan pola umum perbuatan guru-peserta didik didalam perwujudan kegiatan belajar mengajar .
Strategi
belajar mengajar bukan desain instruksional seperti PPSI (Prosedur Pengembangan
Sistem Instruksional), Satpel (Satuan Pelajaran) atau sejenisnya, Strategi
belajar mengajar lebih luaas dari semua itu. Mempertimbangkan suatu strategi
bearti mencari dan memilih model dan pendekatan proses belajar mengajar yang
didasarkan atas karakteristik dan kebutuhan belajar peserta didik dan kondisi
lingkungan serta tujuan yang akan dicapai.
Berbicara
strategi belajar mengajar, tidak bisa dipisahkan dengan metode mengajar. Karena
metode ini merupakan cara – cara yang ditempuh guru untuk menciptakan situasi
pengajaran yang menyenangkan dan mendukung bagi kelancaran proses belajar dan
tercapainya prestasi belajar anak yang memuaska.
Sebenarnya
metode mengajar yang dapat dipelajari guru sesuai dengan pola dasar tersebut
adalah demikian banyak. Akan tetapi yang akan diperkenalkan paling tidak dengan
10 metode mengajar, yaitu metode ceramah, tanya jawab, diskusi, kerja kelompok,
pemberian tugas, demonstrasi, simulasi, inkuiri dan metode pengajaran
unit-pembelajaran terpadu.
Komentar
Posting Komentar